Review Alur Cerita Lengkap Blood River Episode 1


Cerita pada drama Blood River (An He Chuan) dikatakan berlangsung pada tahun ke-11 dari Mingde. Kaisar Mingde adalah nama ayah dari Xiao Chuhe pada 'The Blood of Youth'. Jadi mungkin di timeline Blood River ini, Xiao Chuhe masih kecil. Juga dibilang tiga tahun setelah tragedi bencana besar yang dilakukan oleh sekte iblis, yang berarti tiga tahun setelah cerita Dashing Youth. Timeline tahun versi drama ini mungkin ada perbedaan dengan versi novel.  


Di kerajaan Beili, selain kota Xueyue di Selatan, Wushuang di Timur, juga ada klan Tang yang tersohor, dan tak terlupakan ada Organisasi pembunuh bayaran nomor satu yang terkenal di dunia persilatan yaitu Dark River (organisasi Sungai Gelap). Organisasi ini didirikan oleh tiga keluarga yaitu Su, Mu, dan Xie. Orang yang masuk ke dalam Dark River ini, maka selamanya tidak boleh keluar dari organisasi alias jadi anggota seumur hidup.

"Baca juga: Sinopsis Drama Blood River"

Saat era cerita Blood River ini, ketua organisasi sekarang adalah Mu Mingce, yang telah menjadi ketua selama 30 tahun. Di bawah komandonya langsung terdapat sebuah unit khusus, yaitu Unit Bayangan Laba-Laba, yang tidak dikendalikan oleh anggota tiga keluarga. Unit ini memiliki kebiasaan mengenakan topeng unik. Dua belas anggota Unit Bayangan Laba-laba terkuat memiliki julukan 12 Shio Cabang Bumi sebagai julukan mereka (tikus, naga, ayam, dll), dan mereka dikepalai oleh seseorang yang disebut Kui (hantu). Kui (tuan Hantu) saat ini adalah Su Muyu, dia berjuluk si Hantu Payung (atau Hantu Pemegang Payung), berjuluk gitu karena selalu membawa payung hitam, yang tersimpan pedang. 

Mu Mingce, sang ketua organisasi, melakukan perjanjian pertarungan dengan tuan ke-2 dari klan Tang di kota Liaoluo, karena 30 tahun lalu mereka pernah bertarung imbang. Dalam pertarungan kedua kali ini, tuan ke-2 klan Tang meninggal, tetapi Mu Mingce terluka parah terkena racun ganas "Snow Falls on a plum blossom", yang merupakan racun no.2 terganas di dunia persilatan, racun top klan Tang yang merupakan andalan tuan ke-2, hanya di bawah keganasan racun keluarga Wen yang bernama "Ilussion". Untungnya dia hanya terkena setengah, sehingga bisa masih hidup. 

Saat pertarungan keduanya, ternyata ada sekelompok pembunuh bersembunyi yang telah menanti untuk menyergap mereka setelah keduanya terluka parah karena pertarungan. Mu Mingce yang sudah terkena racun ganas tidak bisa berkutik, untungnya Su Muyu datang menolong sang ketua di saat genting, membunuh semua pembunuh tersebut. Mu Mingce memperkirakan bahwa para pembunuh itu disuruh oleh tiga keluarga Su, Mu, Xie. 

Selama ini ketiga keluarga tersebut saling berebut kekuasaan di organisasi Sungai Gelap, sehingga kondisi luka berat Mu Mingce merupakan kesempatan emas bagi mereka untuk merebut posisi ketua organisasi, jadi mereka mengirim banyak pembunuh. Sedangkan Mu Mingce terpaksa harus bersembunyi dan mengandalkan unit Bayangan Laba-laba untuk menjaganya.

Ketua organisasi meminta Su Muyu untuk pergi ke Balai Pengobatan Baihe di kota Qiantang, mencari bibi guru dari si raja obat Xin Baicao, bernama Bai Hehuai. Bai Hehuai adalah murid terakhir dari Li Yuzhen, pendiri Lembah Raja Obat yang sudah meninggal. Bai Hehuai biarpun merupakan bibi seperguruan, tetapi tidak setenar seperti Xin Baicao dan usianya pun masih muda. Bai Hehuai dikatakan ayahnya adalah 'Kui' sebelum Su Muyu. 

Di sisi lain, Aula Pencabut Jiwa (Soul Reaper Hall), yang merupakan hierarki otoritas tinggi dalam organisasi Sungai Gelap (di atas tiga keluarga), yang mendapat kabar bahwa sang ketua terkena racun ganas, mengumumkan bahwa siapa saja yang bisa membawa pulang "Pedang Naga yang Tertidur" (nama pedang dari ketua organisasi), akan terpilih menjadi ketua organisasi selanjutnya. Hal ini tentu membuat konflik internal organisasi semakin menjadi-jadi. Aula Pencabut Jiwa ini terdapat tiga tetua yang disebut pejabat Air, Tanah, dan Langit. Mereka bertanggung jawab untuk menetapkan misi pembunuhan, menangani hadiah dan hukuman anggota, serta mengendalikan kekayaan dan sumber daya organisasi Sungai Gelap.

Melihat adegan pertarungan di episode satu dan trailer, terkesan agak fantasi dibanding misalkan drama The Blood of Youth. Pada novelnya, karya-karya Zhou Munan ini biasa masuk kategori Wuxia dengan tambahan beberapa elemen Xuanhuan. Tidak saya bilang buruk sih, cuma preferensi pribadi lebih suka yang gaya sederhana klasik dengan minim efek.

Tetapi secara keseluruhan, drama ini sangat bagus dan layak ditonton. Sang produser berhasil membawa alur ceritanya menjadi begitu mulus, epik, dan menarik. Sound effectnya juga bagus.

Cuma saya herannya kenapa setiap episode cuma sekitaran 30-an menit, jadi kayak mirip Short Drama atau Mini Drama.





Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url