Review Sinopsis Who Rules The World

Sinopsis Who Rules The World
Sinopsis Who Rules The World | Tencent WeTV


cerita-silat.net -- Drama Who Rules The World adalah sebuah serial drama china bergenre wuxia romance tentang cerita kerajaan dan percintaan  yang ditayangkan pada tanggal 18 April 2022. Tokoh utama dibintangi oleh aktor Yang Yang. Simak sinopsis Who Rules The World di bawah ini.


Sinopsis Who Rules The World (Sang Penguasa Dunia)

Who Rules The World
Bai Feng xi  (Feng Lan Xi) & Hei Feng xi (Feng Xi Yun)


Menceritakan dua tokoh utama yang memiliki sifat dan karakter yang bertolak belakang, mirip hitam dan putih, dan mereka saling bersaing dalam hal ilmu silat untuk menjadi yang terkuat di dunia persilatan, tetapi akhirnya jatuh cinta setelah melewati berbagai masalah.

Konon ada sebuah legenda yang mengatakan bahwa ada dua orang ahli meninggalkan permainan catur yang sedang setengah jalan (belum siap main) di puncak gunung Raja, yang merupakan gunung nomor satu pada era dinasti timur. Terdapat beberapa kalimat terukir di papan, pada saat itu dinasti timur sedang mengalami gejolak, kekacauan, dan ketidakstabilan.

Seorang wanita yang mengenakan jubah putih sederhana seperti bulan bersalju, dipuji karena memiliki keanggunan yang tak tertandingi, juga karena merupakan seorang yang bertindak dan berbicara dengan bebas, liar seperti angin. Dia dipuji dan dihormati oleh para ahli bela diri lainnya di dunia persilatan (jianghu). Tapi bagaimana bisa dia menjadi orang yang hidup bebas di waktu yang penuh gejolak dan kacau ini?

Seorang pria yang benar-benar berlawanan dengannya, berpakaian hitam seperti bulan yang gelap. Dia anggun dan terhormat, baik hati, dan toleran. Orang seperti ini dikagumi siapa saja dan seluruh pendekar dunia persilatan tunduk. Tapi dalam masa kacau di mana moral menjadi longgar, kebaikan macam apa yang bisa dia capai?

Seorang pangeran, lahir dalam keagungan. Ilmu Silat-nya tiada tara, dia membanggakan dan kuat, ambisius, dan dikatakan memiliki kesombongan seperti seorang Raja. Di dunia yang selalu kacau ini, bagaimana dia akan mencapai dominasinya?

Seorang putri bangsawan yang cantik dan glamor. Dengan hati yang ambisius dan penuh perhitungan, bagaimana dia mengatur jalannya untuk dapat memerintah di tingkat tertinggi pada harem istana yang penuh bahaya?

Seorang tuan putri cerdas yang terkenal di dunia, yang ahli dalam ilmu silat. Bagaimana dalam menghadapi krisis nasional, dia menjaga negara dan rakyatnya di masa-masa sulit ini?

Seorang pangeran penyendiri dan misterius yang sangat dicintai oleh rakyatnya. Di masa-masa sulit seperti itu, apakah dia akan hidup dalam pengasingan atau memilih keluar?

catatan: - Sinopsis Who Rules The World di ambil dari situs Shuangbar berdasarkan versi novel -

poster


Who Rules The World merupakan salah satu drama wuxia yang paling dinanti tahun 2022.

Serial drama Who Rules The World diadaptasi dari novel berjudul sama, Qie Shi Tian Xia (且试天下), oleh pengarang wanita bernama Qing Ling Yue (倾泠月), ini adalah karya pertamanya yang diadaptasi ke layar.

Who Rules The World memiliki judul resmi Indonesia "Sang Penguasa Dunia" yang dimana adaptasi drama ini terdapat aktor terkenal Yang Yang (You are My Glory, the King's Avatar, Martial Universe, The Four, The Lost Tomb) dan Zhao Lusi (The Long Ballad, the romance of tiger and rose, love better than immortality).


Serial Drama Who Rules The World Kapan Tayang?

J: Akan tayang pada tanggal 18 April 2022. Ditayangkan setiap hari senin sampai jumat pukul tujuh malam untuk waktu Indonesia bagian barat (WIB), satu episode per hari. Sedangkan untuk pelanggan VIP, dapat menontonnya setiap hari senin sampai rabu dengan jumlah dua episode baru per hari.


Trailer




Review

Seperti biasa saya hanya akan review atau mengulas beberapa episode awal agar hanya berupa teaser (penggoda) minat dan tidak menyebarkan spoiler pada bagian pertengahan atau akhir cerita, apalagi ending.

Dari sekilas sinopsis, ini seperti cerita pasangan tokoh utama yang mirip-mirip model drama lainnya yang umum, yang dimana awal-awal bertengkar, kemudian mengalami masa periode kesulitan bersama, kemudian tumbuh cinta, periode bitter-sweet, berpisah sebentar, kemudian baru terbuka satu sama lain pada akhirnya.

Oke kita lanjut ke ulasan alur cerita Who Rules The World episode 1,

Dunia terbagi menjadi tujuh prefektur, kekaisaran menguasai enam prefektur dengan pelat Xuanji. Pelat Xuanji dibuat oleh kaisar leluhur pendiri negeri Dong, kaisar Weilie. Sang kaisar membuat plat Xuanji ini untuk mengatur dunia, sebagai lambang kekuasaan tertinggi. Memiliki pelat Xuanji berarti memiliki dunia. 

Di dunia persilatan (jianghu), ada dua pendekar terkuat dunia; pemilik paviliun air Yinquan (inggris: fountain abode) bernama Hei Fengxi, dan pendekar wanita dari sekte Tianshuang, Bai Fengxi. 

Hei Fengxi tidak menyukai urusan dunia persilatan, jadi jarang muncul ataupun ikut campur, kebalikannya Bai Fengxi sangat suka cari masalah dan sering terlibat urusan dunia persilatan, tetapi anehnya setiap Bai Fengxi menantang Hei Fengxi, selalu saja Hei Fengxi menerimanya, rumor mengatakan setiap ada Bai Fengxi berada, pasti juga ada Hei Fengxi.

Cerita dimulai dari putra mahkota negeri Dong, Jing Yan, melapor kepada ayahnya, kaisar Chunxi, bahwa pelat Xuanji yang merupakan lambang kekuasaan dan disimpan kerajaan, hilang tanpa ketahuan  siapa yang mencurinya.

Hal ini akan membuat niat 6 prefektur untuk memberontak bisa bangkit. Karena itu sang kaisar mengeluarkan dekrit ke semua prefektur untuk mencari pelat Xuanji secepat mungkin.

Enam Prefektur adalah:
  1. Qingzhou
  2. Beizhou
  3. Shangzhou
  4. Jizhou
  5. Youzhou
  6. Yongzhou 
Setelah beberapa waktu, ternyata ada kabar yang mengatakan bahwa jendral Lie Feng dari negeri Jizhou, yang bernama Yan Yingzhou, telah menemukan pelat itu dan dikejar oleh banyak orang di sekitaran gunung Xuan.

Penerus raja Jizhou, pangeran Huang Chao memerintahkan untuk mengirim lebih banyak pasukan untuk back-up dan menjemput anak buahnya itu yang dikejar.

Yan Yingzhou terkena panah dan sedang terluka, setelah terkejar dan terkepung, dia bertarung dengan banyak pendekar yang mengeroyoknya, karena kalah jumlah, dia semakin terdesak. Kemudian muncul seorang pendekar wanita, Bai Fengxi, menolongnya.

Bai Fengxi mengenal bahwa sosok yang mengejarnya, salah satunya adalah pendekar dari negeri Youzhou, Lin Yin'an. Para pendekar yang mengejar itupun mengetahui nama besar Bai Fengxi yang disebut kehebatannya tiada duanya. Dari sini ketahuan bahwa dari awal kedua tokoh utama sudah yang terkuat, tidak ada belajar-belajar ilmu lagi.

Bai Fengxi tahu jumlah musuh banyak, sehingga alih-alih bertarung, dia membawa kabur Yan Yingzhou. Senjata utama dari Bai Fengxi saat bertarung adalah kain putih, saya jadi teringat sosok Xiao long nu atau bibi lung dalam cerita the Return of the Condor Heroes

Setelah berhasil kabur dengan ilmu ringan tubuhnya yang sudah tingkat dewamereka beristirahat di dalam gua, Yan Yingzhou mengatakan bahwa dia sudah terluka berat, tidak mungkin bisa bertahan lagi, meminta tolong Bai Fengxi untuk mengantarkan pelat itu kepada raja Jizhou. Permohonan itu ditolak Bai Fengxi.

Bai Fengxi mengatakan dia tidak berminat untuk membantu hal itu, dia menolong Yan Yingzhou karena alasan pribadi, tiga tahun lalu saat di kota Changfeng, saat negeri Jizhou dan Shangzhou sedang berperang, demi melindungi rakyat kota Changfeng, sengaja Yan Yingzhou menunda dan mengulur waktu berperang, hal itu membuat dirinya dihukum oleh raja Jizhou (biarpun menang perang). Karena alasan kemanusiaan itu, Bai Fengxi bersedia menolongnya satu kali ini.

Bai Fengxi bilang Yan Yingzhou tidak akan mati biarpun sedang luka parah gitu, dia akan mengambil obat Pil Hati Dewa di keluarga obat Han. Kemudian pergilah Bai Fengxi ke kediaman keluarga Han.

Ternyata semua kegiatan Bai Fengxi dan Yan Yingzhou dipantau oleh Paviliun Air Yinquan, Hei Fengxi mengirim bawahannya, Cang Yi, untuk mengamati gerak-gerik mereka secara rahasia. Setelah mengetahui Bai Fengxi sedang menuju ke wisma keluarga Han, dia pun berangkat ke situ. Dari sini saja sudah ketahuan bahwa Hei Fengxi sudah mengenal lama Bai Fengxi dan memiliki perasaan terhadapnya.

Saat itu Han Xuanling, kepala keluarga Han, sedang merayakan ulang tahun dengan menjamu tamu-tamunya. Muncul Hei Fengxi tiba-tiba, hal itu sontak membuat Han Xuanling terkejut, dia memaki Han Xuanling sebagai biang onar, si pembuat masalah, yang sudah sering mencuri dan mengambil paksa obat-obat langka keluarga Han. 

Bai meminta obat pil hati dewa kepada Han Xuanling, tentu saja ditolak mentah-mentah.

Han Xuanling yang mencoba mengusirnya, mengerahkan pengawal tetapi hal itu sia-sia, ilmu silat Bai Fengxi terlalu tinggi. Ilmu kain putih memanjang memendek benar-benar mirip Xiao Long Nu.

Han Xuanling yang kehabisan akal, kemudian mendapat laporan dari salah satu pembantunya bahwa Hei Fengxi, salah satu tamu undangannya, telah tiba. Han pun sangat senang dan kemudian menyambut dan menerima tamu istimewanya itu. Karena dia tahu bahwa yang bisa melawan Bai Fengxi hanyalah Hei Fengxi.

Pertemuan itu kedua orang itu, menunjukkan bahwa mereka seperti sudah kenal lama, Bai Fengxi memanggil Hei Fengxi dengan julukan Rubah Hitam. Terjadi adu mulut dan cek cok perselisihan.  Hei Fengxi adalah seorang pria yang sopan, terpuji, mengerti aturan, beradat. Jadi sifat dan sikapnya bertolak belakang dengan Bai Fengxi yang nakal, kasar, suka campur urusan orang, tidak sopan, tidak tahu aturan.

Hei bilang bahwa Bai tidak ada peningkatan dalam sikap, tetap kasar, dan mengingatkan agar untuk menjaga sikap. Bai tidak memperdulikannya.

Hei mengatakan kepada Han Xuanling bahwa dia tidak bisa menghukum Bai karena yang dilakukan Bai selama ini, yaitu mencuri obat, adalah untuk menyelamatkan nyawa orang yang membutuhkannya. Sebagai gantinya, Hei yang akan membayar semua ganti rugi obat yang dicuri dan diambil paksa oleh Bai. Hei membayar dengan sebuah kristal kecil, tidak dijelaskan apa itu, tetapi setelah Han Xuanling melihatnya, langsung mengiyakan, termasuk memberikan enam biji pil hati dewa.

Selain memberi kristal kecil itu, Hei juga memberikan para tamu ulang tahun beberapa guci arak mahal dan istimewa serta menemani mereka minum-minum. Hal ini agar para tamu tidak sebar keluar masalah ini dan merepotkan nona Bai. Jadi diam-diam protek nih istilahnya. 

Dari percakapan dua bawahan Hei Fengxi, Ren Chuanyu dan Zhong Li, diketahui bahwa mereka (Hei dan Bai) telah pernah bertemu beberapa kali, dan setiap bertemu selalu bertarung, dan gosip bahwa mereka memiliki hubungan asmara. Hei memerintahkan salah satu bawahannya yang lain, yaitu Sun, untuk mengawasi Bai, jadi total sudah ada empat bawahan Hei yang disebut ya pada episode 1. Dari sini kelihatan bahwa Bai itu type stalking ke cewe sukaannya.

Balik ke cerita Bai yang balik menuju ke gua tempat jendral Yan Yingzhou yang terluka berat, ternyata si Yan Yingzhou sudah menghilang pergi sendiri ga menunggu. Bai kemudian panik, dan mencarinya di luar.

Akhirnya entah gimana ketemu Yan Yingzhou di malam kegelapan yang luas, anggap saja hoki tingkat dewa ya. Yan Yingzhou terlihat sedang kelelahan dan kesulitan bergerak. Bai memberinya pil hati dewa keluarga Han. Tapi tidak lama setelah itu mereka terkepung oleh para pendekar yang mengejar. 

Pertarungan itu membuat pelat Xuanji yang dipegang Yan Yingzhou terlempar ke udara, tapi kemudian ditangkap oleh Bai. Yan Yingzhou memperingatkan bahwa pelat itu ada racunnya, tapi terlanjur Bai sudah memegangnya. Kemudian mereka kabur dari kepungan para pendekar dan bersembunyi di gua.

Bai yang keracunan, mulai merasakan tubuhnya lumpuh dan kebas sulit bergerak. Yan Yingzhou mengeluarkan empat biji pil hati dewa, ternyata dia cuma makan dua biji sebelumnya, empat biji lagi dia simpan. Tapi empat biji ini tidak bisa menyembuhkan racun ganas di tubuh Bai, hanya bisa menundanya. Harus makan lebih banyak lagi pil hati dewa milik keluarga Han.

Disaat setengah sadar, Yan Yingzhou memaksa Bai memakan empat pil itu, dan memohon agar Bai mengirim pelat Xuanji kepada raja negeri Jizhou, Yan Yingzhou sendiri akan mengalihkan perhatian para pendekar yang mengejar. Bai saat itu kondisi setengah sadar tidak bisa menolak ataupun bicara sama sekali dan jatuh pingsan.

Setelah sadar dan bangun, Bai kemudian keluar gua dan berusaha mencari Yan Yingzhou, tapi setengah jalan ketemu sekelompok pasukan berjubah hitam dari sekte Duanhun. Bai yang sedang terkena racun, tidak bisa menahan serangan mereka, dan terpeleset jatuh ke jurang. Seperti drama wuxia lainnya, kalau jatuh jurang itu tidak akan mati.

Saat jatuh jurang, entah gimana pas pertengahan di udara tiba-tiba muncul sang pahlawan, siapalagi kalau bukan Hei Fengxi, entah darimana bisa munculnya, terus jatuhnya entah gimana koq bisa selamat, semua ga dijelasin, seolah-olah Hei ini bisa terbang atau gimana ya, pokoknya sang hero selamatin wanita pujaannya dengah gagah, terus meluk sang wanita dan musik romantis pun berputar, tatap-tatapan mata, kemudian Bai jatuh pingsan tidak lama setelahnya, ga penting cerita gimana bisa selamatnya, yang penting sang pangeran yang selamatin deh.

Hei meminta bawahannya, Zhong Li, mendirikan dua kamar di samping lembah gunung, untuk menunggu Bai siuman dan aman, baru balik pulang ke paviliun air. Kemudian tidak lupa alunan lagu romantis pun berputar dengan sepenggal lirik lagu seperti:
Angin adalah bentuk Awan,
Hitam adalah kunci warna Putih,
Malam adalah waktu istirahatnya Matahari.
Kau adalah sepenggal diriku
.....

Setelah Bai bangun, dia melihat bahwa pelat Xuanji masih ditangannya, tidak diambil oleh Bai. Ternyata pelat Xuanji itu adalah palsu, karena pelat yang terbuat dari besi xuan laut utara itu akan membiru warnanya jika terkena cahaya, yang ini tidak. 

Yan Yingzhou diceritakan sudah meninggal dunia dibunuh, tapi pelat Xuanji tidak ditemukan ditubuhnya, sehingga kemungkinan orang-orang dari enam prefektur akan mengejar Bai sebagai target selanjutnya yang dicurigai memiliki pelat Xuanji.

Kemudian ada scene (adegan) cute brickering sweet couple (pertengkaran pasangan ala  manis pura-pura judes gitu), Bai menuduh Hei pura-pura baik menyelamatkannya, pasti ada alasan jahat, cuma dia yang tahu sifat asli Hei yang jahat, kemudian juga menuduh obat yang dikasih Hei adalah racun yang lebih ganas, Hei yang mau menyuapi Bai ditolak, pokoknya pembicaraan dan percakapan cute brickering sweet couple gitu deh.

Demikian berakhir deh episode satu, to be continue berlanjut ke episode 2.

---

Kesimpulan

Cerita ini benar-benar cerita khas wanita, dari pengarang wanita untuk penonton wanita. Kebetulan saya tahu pengarangnya seorang wanita, tetapi jika tidak tahu pun, dengan melihat alur cerita yang begini, bisa mudah ketebak bahwa pengarangnya seorang wanita.

Dari episode satu-nya saja sudah ketahuan jalan romantisnya, sudah ketebak tanpa perlu berbagai peristiwa, jadi dari awal mereka seperti sudah ditakdirkan untuk bersatu. Saya kurang suka yang jaminan pasti dari episode awal gitu. Seolah takdir ikatan cinta mereka sudah ditentukan, tidak perlu bersusah payah membina hubungan.

Dari awal cerita saja si pria sudah memprotect banget si wanita dengan selalu diam-diam membantu dari belakang, malahan mirip seperti stalking gitu. OMG guys, sang wanita ini pendekar terkuat dunia persilatan!, masa sih harus di protect terus sepanjang waktu. Stop suruh bawahan stalking (menguntit) si wanita!

Ceritanya sangat sederhana, tidak bercabang, sangat mudah ketebak, tidak ada kerumitan cerita politik. Tidak ada keistimewaan ataupun hal / adegan yang bikin thriller atau mengejutkan. Sulit membuat adrenalin meningkat dengan cerita begitu, tidak menegangkan sama sekali.

Untuk penonton wanita, saya rasa akan menyukai alur cerita begini, mungkin akan kasih nilai minimal 4 dari 5, tidak perlu mikir pusing ceritanya, yang penting banyak adegan romantis, tapi bagi penonton pria seperti saya, mungkin hanya akan kasih nilai sekitar 3.

Jika boleh menebak-nebak (saya tidak baca novelnya), nampaknya pelat Xuanji itu hilang karena kaisar kerajaan sendiri yang sengaja menghilangkannya, agar seluruh prefektur saling berlomba memperebutkannya dan saling bunuh, dengan demikian mereka menjadi lemah dan susah untuk memberontak di kemudian hari, padahal pelat Xuanji itu masih tetap di tangan pihak kerajaan. Tebakan lain saya di soal pertarungan Hei dan Bai, biarpun mereka dikatakan selalu berimbang saat bertarung, saya rasa aslinya Hei lebih kuat, tetapi karena menyukai Bai, sengaja mengalah dan membuat hasil berimbang, jadi bisa lebih sering bertemu untuk pura-pura bertarung. 

Untuk adegan bertarungnya, agak gaya gaya modern gitu deh, ada banyak lompatan terbang-terbang gitu, jadi koreografi bertarungnya sih biasa saja ya, tidak membutuhkan aktor-aktris yang punya bakat akting aksi bertarung/laga, mungkin lebih ke minus bagi saya karena kurang nyata. Untuk aksi memanahnya yang ada di awal-awal sih bagus, bagian koreografi bertarung yang kurang saya suka.

Setelah membahas hal negatifnya, sekarang saya akan membahas point positifnya.

Dan yang paling saya suka di drama ini adalah pemandangannya yang indah. Ga tahu ini shooting di lokasi asli atau efek CGI, tapi jika ini efek CGI maka sangat bagus hasilnya, karena sangat halus seperti nyata. Acungin jempol untuk tim produksi dan editing.

Untuk lagu opening lumayan bagus biarpun baru pertama kali dengar. Kostum dan make-up pun saya kasih nilai plus karena tidak berlebihan, make-up dan hairdo tidak over atau berlebihan, tampak natural, tidak warna-warni berlapis-lapis.

Dari trailer, saya lihat ada adegan perang kolosal, kelihatan bagus karena menggunakan orang yang banyak, umumnya drama serial china itu kalau adegan perang, pasukannya dikit, kayak cuma ratusan orang atau bahkan dibawah seratus, seperti ga ada budget gitu, masa perang tapi pasukannya dikit, ini benar-benar kelihatan belasan ribu. Biasa yang menggunakan banyak orang  untuk adegan perang adalah film, jarang di serial drama, terakhir kali saya nonton serial drama yang berkualitas gitu adalah di Novoland Eagle Flag, tentu saja yang ada di Who Rules the World masih belum bisa menandingi adegan perang yang ada pada Novoland Eagle Flag, tetapi dibanding yang lain ya sudah lebih oke.

Di Trailer, tidak begitu banyak adengan romance, tetapi setelah menontonnya, saya bisa menyimpulkan bahwa sub-genre dari "Who Rules the World" adalah Wuxia Romance (cerita romance menjadi fokus utama cerita dibanding cerita wuxia-nya).

Tidak tahu kenapa kedua pasangan tokoh utama, sama-sama nama belakang Fengxi, terus yang satu nama depannya Bai (putih), yang satu lagi Hei (hitam), jangan-jangan salah satunya palsu atau nama pasangan.

Ceritanya ga jelek sih, tapi juga ga bagus gimana, saya sendiri ragu untuk lanjut menontonnya. Mungkin akan menonton beberapa episode lagi baru memutuskan lebih lanjut. Tapi untuk penonton wanita, rasanya akan suka cerita beginian, atau penggemar Yang Yang mungkin?

Demikian ulasan who rules the world versi saya yang bersifat opini pribadi.

Dan bagi yang penasaran dengan akhir cerita, saya kasih petunjuk bahwa berakhir Happy Ending ya. Waduh ini termasuk spoiler ga sih.

edit: saya dapat info di sebelah, katanya kedua tokoh utama, menggunakan voice-over (bukan suara asli aktor/aktris), itu hal yang lumrah di dunia peraktingan tiongkok sih, jadi cuma sekilas info.


Informasi Drama


review


  • Judul Asli: Qie Shi Tian Xia /  且试天下
  • Judul Alternatif: Who Gets the World
  • Judul Indonesia: Sang Penguasa Dunia
  • Direktur: Yun Tao
  • Jumlah Episodes: 40
  • Berdasarkan adaptasi novel berjudul sama karangan Qing Ling Yue
  • Produser: Yang Xiaopei, Fang Fang
  • Perusahaan Produksi: Xixi Pictures
  • Genre: Romance, Wuxia, Kerajaan, Kostum

Pemeran

  • Yang Yang sebagai Lan Fengxi / Hei Fengxi
  • Zhao Lu Si sebagai Feng Xiyun / Bai Fengxi
  • Xuan Lu sebagai Feng Xiwu
  • Liu Ruilin sebagai Yu Wuyuan
  • Leon Lai sebagai Huang Zhao / Huang Chao
  • An Yue Xi sebagai Hua Chunran
  • Zhang Feng Yi sebagai pangeran Yong
  • Carman Lee sebagai nyonya bangsawan Baili
  • Zhang Tian Yang
  • Andrew Leng Ji Yuan
  • He Kai Lang sebagai Yan Ying Zhou
  • Huang Yi
  • Jiang Kai
  • Fan Yi Ning
  • Zhao Xin
  • Fu Bo Han
  • Cui Tian Yi
  • Zhou Yao
  • Zhao Zhuo Ting
  • Wang Xuan
  • Ai Mi
  • Wang Xin
  • Wang Hong Yi
Casting pemain Who Rules the World menggunakan aktor dan aktris terkenal, ada YangYang, Rosy Zhao Lusi, sebagai pasangan tokoh utama, kemudian aktris senior Carmen Lee yang dulu pernah berperan sebagai Xiao Long Nu juga ada. Cukup menjual sih nama-nama ini.

Nonton Who Rules The World Bisa di Mana?

J: Bisa menonton lewat situs streaming langganan Anda seperti fdrama.net (eng sub), Dramacool (engsub), dramaserial.tv (sub indo), FilmApik, sobatkeren21, NodrakorIcu, CGV Indo, benalmadena-arroyo (dulu disebut juraganfilm) atau download video nya di koreansubindo.net , atau situs rekamjejak. Episode baru sangat cepat dirilis karena judul terkenal.


Credit:

  • Mydramalist
  • ChineseDrama
  • Soompi
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url